Membuat manisan kolang-kaling

Selain menghasilkan nira yang dapat diolah menjadi gula merah, pohon aren juga menhasilkah buah yang dapat diolah lebih lanjut menjadi kolang-kaling. Kolang-kaling ini berwarna putih dan mempunyai tekstur yang kenyal seperti agar-agar. Kolang-kaling banyak digunakan sebagai bahan pencampur es buah (es campur), sekoteng, sirup, kolak, manisan atau makanan ringan lainnya.

Jika disimpan dalam waktu yang cukup lama, kolang-kaling segar akan rusak yang ditandai dengan timbulnya bau asam atau berlendir. Untuk mencegah hal ini, dilakukan penggantian air perendam. Untuk lebih memperpanjang masa simpan kolang-kaling ini, dapat dilakukan perendaman dengan larutan gula (gula berfungsi sebagai penimbul rasa manis dan pengawet). cara ini umumnya dilakukan penduduk menjelang hari-hari raya atau pada saat atau bulan puasa. Cara pengawetan ini dikenal sebagai manisan pala.

Bahan-bahan:

-        Kolang-kaling

-        Gula

-        Larutan natrium bisulfit 36000 ppm

-        Air

Peralatan:

-        Baskom

-        Kompor

Cara pembuatan:

1.  Kolang-kaling direndam dengan air (satu malam), kemudian dicuci. Air direndam dibuang, kolang-kaling ditiriskan. Kalau ingin diwarnai (gunakan bahan pewarna makanan yang tidak berbahaya), maka kolang-kaling ini dicampur bahan pewarna dan diaduk-aduk sampai merata. Didiamkan sebentar supaya warna terserap rata. Sesudah itu dibilas dengan air bersih (berulang-ulang) untuk menghilangkan kelebihan warna.

2.  Sementara itu, disiapkan larutan gula pasir 60 persen (600 gram gula dalam satu liter), larutan ini dipanaskan sampai mendidih, kemudian didinginkan. Larutan ini kemudian digunakan merendam kolang-kaling. Ke dalam larutan dapat juga ditambahkan bahan pengawet natrium bisulfit. Perendaman dapat dilakukan selama beberapa hari. Setiap hari larutan perendam perlu dipanaskan lagi (kolang-kaling tidak ikut dipanaskan). Larutan ini digunakan kembali untuk merendam manisan kolang-kaling, demikian seterusnya sehingga larutan gula semakin pekat.

Cara pengolahan kolang-kaling dari buah aren, dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan cara membakar atau merebus buah aren.