Dendeng
Nangka Muda
Umumnya produk
makanan dendeng dibuat dari bahan baku asal hewani, seperti daging sapi, daging
kelinci hingga daging bekicot. Ternyata produk dendeng ini juga dapat dibuat
dari bahan asal nabati, yaitu dari buah nangka muda.
Pemanfaatan
buah nangka muda sebagai produk makanan dendeng akan lebih memperkaya keragaman
menu makanan kita sehari-hari, karena selama ini buah nangka muda hanya dikenal
sebagai bahan baku utama dalam pembuatan lauk “gudeg” saja. Disamping itu,
pengolahan buah nangka muda menjadi produk dendeng juga akan memperpanjang daya
simpan buah nangka muda itu sendiri.
Bahan
:
1. 1
buah nangka muda
2. 4
siung bawang putih
3. 1
sendok teh ketumbar
4. Gula
jawa, asam, garam dan bumbu penyedap secukupnya
Alat
:
1. Pisau
stainless steel
2. Baskom
3. Alat
penyaring
4. Alat
penggiling
Cara
Pembuatan :
1. Setelah
semua bahan dan alat dipersiapkan, mula-mula buah nangka muda dikupas kulitnya.
Kemudian dicuci untuk menghilangkan semua kotoran yang melekat serta
menghilangkan getah buah.
2. Buah
nangka muda yang telah terkupas, lalu dipotong kecil-kecil, untuk selanjutnya
direbus dalam air mendidih selama 30 – 45 menit, atau sampai buah nangka muda
itu menjadi cukup lunak teksturnya. Setelah itu nangka muda yang telah direbus,
diangkat dan ditiriskan agar air keluar semua.
3. Kemudian
buah nangka muda tersebut digiling sampai berbentuk halus, biji nangka mudanya
tidak ikut dipergunakan.
4. Semua
bumbu yang akan dipergunakan, digiling sampai halus benar, untuk kemudian
dicampurkan pada gilingan buah nangka
muda hingga rata.
5. Adonan
yang terdiri dari nangka muda dan bumbunya, diletakkan di atas lembaran daun
pisang atau selembar plastic, dan digilas dengan menggunakan botol kosong yang
bersih untuk mendapatkan bentuk pipih seperti dendeng. Setelah bentuk pipih
dendeng nangka muda yang diinginkan telah tercapai, maka nangka muda itu
dijemur di bawah panas matahari hingga benar-benar kering.
6. Dendeng
nangka muda yang baik telah terbentuk, bila dapat dipotong dengan baik, tanpa
mengalami kehancuran ataupun terlalu liat. Dendeng ini dapat segera disimpan
dalam kaleng yang tertutup rapat, bila tidak langsung dipergunakan sebagai
lauk. Bila akan dimakan, sebelum digoreng sebaiknya dicelupkan dalam air garam
sebentar.
No comments:
Post a Comment